pohon bergoyang-goyang
langit malam berpaling ceria
bintang bergurau bersama
bulan menyanyi riang dalam alunan syahdu
memberi senyum indah penuh makna
namun seketika........
berputar bagai roda
angin berhembus kencang
menggoyahkan hati
bintang berteriak, menjerit serasa ketakutan
bulan menangis memberikan isyarat dunia
langit mendung menggumpal bagai noda
semua mengisyaratkan hatiku
yang teriris pisau raja........
tertindas batu atom, terbakar api
mendung pun menangis
seperti tetesan air mata membasahi kertas ptih
anganku melayang entah ke mana
tak tahu jalan yang dituju
tak tahu jalan kembali
kakiku gemetar, tulangku hilang
hingga aku tak bisa meneruskan langkah
suaraku tertiup angin
membuatku tak bisa berkata
suara manis berbisik lirih
suara keras menyambar bagai petir
aku tak tahu mana yang akan menjadi pegangan
hingga aku memilih berhenti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar